Selasa, 15 Maret 2016

fakta tabung pemadam

Banyak fakta tabung pemadam mengapa semakin menjadi populer untuk mencegah terjadinya kebakaran yang bisa menghabiskan harta benda dan nyawa seseorang melayang secara tiba – tiba. Tabung pemadam adalah peralatan yang sangat penting sekali untuk anda gunakan dalam situasi darurat kebakaran dan peralatan ini sering kita lihat di gantung di dinding rumah dan bangunan. Sebagian orang masih tidak tahu cara menggunakan tabung pemadam kebakaran dengan benar dan baik sekali. Tabung pemadam adalah perangkat proteksi kebakaran yang digunakan untuk dapat mengendalikan kebakaran yang terkandung kecil.

tabung pemadam


Pada dasarnya tabung pemadam terdiri dari bejana tekanan silinder genggam yang berisi agen yang dibuang untuk memadamkan api. Tetapi bila anda menggunakan tabung pemadam sebaiknya anda lebh dianjurkan untuk membaca petunjuk dengan hati-hati. Ada banyak jenis alat pemadam api tapi semua dari mereka beroperasi di pendekatan yang sama. Sebuah tabung pemadam mempunyai kelas – kelas kebakaran yang berbeda – beda sehingga anda harus berhati – hati pada saat ingin menggunakan tabung pemadam kebakaran agar tidak salah dalam menggunakan tabung pemadam kebakaran tersebut. ada baiknya jika anda harus mengetahui kelas – kelas kebakaran agar anda tidak salah dalam memilih tabung pemadam yang pas untuk menangani kebakaran yang sedang terjadi.

Tabung pemadam sesuai kelas


Tabung pemadam harus sesuai kelas kebakaran yang terjadi, kelas kebakaran antara lain kebakaran kelas A yaitu kebakaran yang emnyangkut benda – benda padat kecuali logam seperti kebakaran kayu, kertas, akin , plastic dan sebagainya. Alat/media pemadam yang tepat untuk memadamkan kebakaran kelas ini adalah dengan : pasir, tanah/lumpur, tepung pemadam, foam (busa) dan air .kebakaran kelas B yaitu kebakaran dari bahan bakar cair atau gas yang mudah terbakar. Misalnya Kerosine, solar, premium (bensin), LPG/LNG, minyak goreng. Tabung pemadam yang dapat dipergunakan pada kebakaran tersebut adalah Tepung pemadam (dry powder), busa (foam), air dalam bentuk spray/kabut yang halus. Kebakaran kelas C yang disebabkan oleh kebakaran instalasi listrik bertegangan. Seperti : Breaker listrik dan alat rumah tangga lainnya yang menggunakan listrik. Tabung Pemadam yang dipergunakan adalah : Carbondioxyda (CO2), tepung kering (dry chemical). Dalam pemadaman ini dilarang menggunakan media air.

tabung pemadam


Kebakaran kelas D yaitu yang terjadi pada benda-benda logam padat seperti : magnesum, alumunium, natrium, kalium, dan sebagainya. Tabung pemadam yang dipergunakan adalah : pasir halus dan kering, dry powder khusus. Kebakaran kelas K yang disebabkan oleh bahan akibat konsentrasi lemak yang tinggi. Kebakaran jenis ini banyak terjadi di dapur. Api yang timbul didapur dapat dikategorikan pada api kelas B. Kebakaran kelas E yang disebabkan oleh adanya hubungan arus pendek pada peralatan elektronik. Alat pemadam yang bisa digunakan untuk memadamkan kebakaran jenis ini dapat juga menggunakan tepung kimia kering (dry powder), akan tetapi memiliki resiko kerusakan peralatan elektronik, karena dry powder mempunyai sifat lengket. Lebih cocok menggunakan pemadam api berbahan clean agent. Itulah jenis kelas kebakaran dan pilihlah tabung pemadam sesuai dengan kebutuhan anda.

fakta tabung pemadam Rating: 4.5 Diposkan Oleh: elino

0 komentar:

Posting Komentar